Antisipasi Bencana Alam Selama Masa Libur Nataru, Kapolri; Siapkan Tim Operasi Aman Nusa

Polda Jateng-Kab. Klaten | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan seluruh aktivitas masyarakat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) terlayani dengan baik. Dirinya minta Polda Jawa Tengah dan jajarannya selalu mengevaluasi setiap permasalahan yang ditemukan selama pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2024 dan dicarikan solusi terbaik.

Hal ini disampaikan Kapolri pada hari Kamis, (19/12/2024) di Gerbang Tol Prambanan usai meninjau kesiapan Tol Fungsional Solo-Jogja dalam menerima arus mudik dan balik selama libur nataru. Dalam kunjungan tersebut Kapolri didampingi oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, para pejabat Mabes Polri dan TNI, serta Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo dan Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi beserta pejabat utama di jajarannya.

Sebelum melakukan peninjauan, Kapolri dan Panglima TNI terlebih dahulu menerima paparan dari Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Sonny Irawan serta Dirut PT Jasa Marga Jogja-Solo. Setelah itu, Panglima TNI memberikan tanggapan yang kemudian dilanjutkan oleh Kapolri.

” Tadi dipaparkan kesiapan pengamanan khususnya untuk jalur Tol, jalur arteri, dan jalur fungsional, yang sebentar lagi akan difungsikan atau mungkin sudah difungsikan. Untuk memastikan bahwa kesiapan pelayanan untuk masyarakat yang akan mudik, atau memiliki tujuan ke Jateng, Jogja-Solo” ujar Kapolri.

Penggunaan Tol Fungsional Solo – Jogja menjadi salah satu perhatian pihaknya. Hal ini karena jalur Tol Fungsional tersebut diharapkan dapat menjadi solusi dan alternatif untuk mencegah terjadinya kemacetan.

” Dan khususnya jalur Tol Klaten Prambanan sepanjang kurang lebih 8 kilometer, pemberlakukannya masih perlu dilakukan evaluasi. Dari 12 jam bila keadaan di lapangan memerlukan akan ditingkatkan menjadi 24 jam. Untuk mencegah potensi terjadinya laka lantas, kesiapannya harus betul-betul dievaluasi, termasuk ketersediaan rambu dan marka,” jelasnya.

Dalam paparan tersebut, Kapolri juga telah mendengarkan cara bertindak (CB) dari Kepolisian dan stakeholder terkait dengan strategi dan upaya yang dilakukan apabila arus lalin dalam kondisi normal, melonjak hingga keadaan darurat. 

Kapolri menekankan bahwa strategi, upaya dan evaluasi perlu dilakukan untuk memberikan pelayanan dan pengamanan yang terbaik bagi seluruh pemudik. Untuk itu, dirinya menginstruksikan agar Polda Jateng dan Polda DIY terus melakukan perbaikan dan menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan. 

” Tentunya tadi kita arahkan untuk terus lakukan evaluasi, kemudian untuk wilayah-wilayah yang menjadi lokasi kunjungan wisata, kegiatan ibadah natal, puncak ibadahnya, dan juga pada saat pergantian akhir tahun. Karena memang semua harus betul-betul terlayani dengan baik,” tegasnya.

Terkait kerawanan terjadinya bencana alam yang berpotensi terjadi selama masa liburan, Kapolri menegaskan pihaknya bersama jajaran telah mengantisipasi hal tersebut dengan menyiapkan tim yang tergabung dalam operasi Aman Nusa untuk mengantisipasi dan memitigasi bencana di wilayah.

” Untuk saat ini curah hujan masih cukup tinggi dan di Jawa Tengah ada 14 titik lokasi yang rawan bencana. Kita siapkan tim yang tergabung dalam operasi Aman Nusa terdiri dari Polair, Sat Brimob dan Sabhara untuk mengantisipasi potensi bencana di wilayahnya. Bersama TNI kita juga siapkan pos terpadu untuk memitigasi bencana yang terjadi,” pungkasnya

Empat Aspek Pengamanan Polda Jateng, Exit Tol Prambanan Siap Dukung Kelancaran Nataru

Polda Jateng-Kota Semarang| Polri bersama stakeholders lainnya lakukan empat aspek penting dalam pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Hal ini disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Jateng, Kombes Pol. Sonny Irawan, dalam keterangannya di Mapolda Jateng, Jumat (20/12/2024).

Menurut Kombes Pol. Sonny, empat aspek yang menjadi fokus utama dalam pengamanan Nataru meliputi, Pertama mengamankan perayaan Natal dan malam tahun baru, yang kedua mengamankan jalur mudik dan balik, yang ketiga mengamankan terhadap objek wisata dan yang keempat Mengamankan Harkamtibnas pasca Pilkada.

Khusus terkait arus mudik dan balik, Kombes Pol. Sonny mengungkapkan bahwa mulai hari ini, Jumat, 20 Desember 2024 pukul 06.00 WIB, Tol Fungsional Solo-Jogja telah resmi dibuka hingga exit Tol Prambanan, Sebelumnya, akses tol ini hanya mencapai exit Tol Klaten. Pembukaan tol fungsional sepanjang 80,6 km ini bertujuan mendukung kelancaran arus kendaraan selama Nataru dan akan berlangsung hingga 2 Januari 2025.

“ Pelaksanaan tol fungsional berlangsung selama 20 Desember sampai dengan 2 Januari 2024, ini diharapkan membantu kelancaran arus mudik dan balik dalam rangka Operasi Lilin Candi 2024,” ujar Kombes Pol. Sonny

Lebih lanjut, Dirlantas menjelaskan bahwa hingga saat ini, jalur Pantura, jalan tol, jalur tengah, jalur selatan, dan lingkar selatan-selatan di wilayah Jawa Tengah tidak mengalami penutupan maupun pengalihan lalu lintas. Selain itu, tidak ada pelaksanaan sistem one-way secara nasional di jalur tol selama periode Nataru.

Terkait kendaraan berat, Polda Jateng memberlakukan pembatasan operasional kendaraan dengan sumbu tiga atau lebih di jalan tol, Pantura, dan jalur selatan mulai 21 Desember 2024 pukul 00.00 WIB hingga 2 Januari 2025, Namun, kendaraan berat yang mengangkut sembako dan bahan bakar Pertamina dikecualikan dari pembatasan ini.

“ Ada waktu yang diperbolehkan yaitu di tanggal 25 Desember pukul 00.00 Wib hingga tanggal 26 Desember pukul 00.00 Wib, tetapi di tanggal 26 Desember sudah tidak boleh. Demikian juga di tanggal 30 Desember dan tanggal 31 Desember itu ada Window Time bagi kendaraan sumbu tiga “ terang Dir Lantas

Dirlantas juga mengimbau pengusaha angkutan barang dan pemilik kendaraan berat untuk memperhatikan jadwal pembatasan ini demi kelancaran arus lalu lintas selama Nataru.

“Oleh karena itu, kami mengimbau agar waktu operasional kendaraan sumbu tiga diperhitungkan dengan baik, terutama bagi kendaraan dari wilayah barat menuju timur, seperti dari Jakarta menuju Surabaya, agar tidak melanggar waktu pembatasan,” tandasnya.

Libatkan 211 Personel, Polres Purworejo Gelar Upacara Gelar Pasukan Operasi “Lilin Candi” 2024

Purworejo – Polres Purworejo menggelar Upacara Gelar Pasukan dalam rangka Operasi “Lilin Candi” 2024, yang bertujuan untuk pengamanan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025. Upacara dilaksanakan pada Jum’at  (20/12) pagi di Halaman Apel Mapolres Purworejo, dan dihadiri oleh Forkopimda Kabupaten Purworejo serta perwakilan dari instansi terkait lainnya.

Dalam sambutannya, Kapolres Purworejo, AKBP Edy Bagus Sumantri, S.I.K., mengungkapkan bahwa operasi ini melibatkan sebanyak 211 personel yang akan disebar untuk mengamankan berbagai titik strategis, terutama gereja-gereja dan pusat keramaian, guna memastikan kelancaran ibadah Natal 2024 dan merayakan Tahun Baru 2025 dengan aman. Pengamanan ini juga merupakan bentuk sinergi yang kuat antara kepolisian, TNI, dan pemerintah daerah.

Untuk mendukung kelancaran pengamanan, Polres Purworejo telah mendirikan satu Pos Terpadu di Desa Geparang, yang menjadi pusat koordinasi pengamanan. Selain itu, dua Pos Pengamanan (Pos Pam) juga didirikan di Gereja Santa Perawan Maria Purworejo dan Gereja Santo Yohanes Rasul Kutoarjo. Tidak hanya itu, dua Pos Pelayanan (Pos Yan) juga akan beroperasi di Stasiun Kutoarjo dan Terminal Purworejo guna memberikan pelayanan kepada masyarakat yang menggunakan transportasi umum.

“keamanan penyelenggaraan ibadah menjadi bagian penting yang tidak terpisahkan dalam rangkaian pengamanan Nataru. Oleh karena itu, pastikan setiap tempat ibadah telah disterilisasi, lakukan deteksi dan preventive strike untuk mencegah terjadinya aksi terror” ungkap Kapolres Purworejo.

Kapolres Purworejo menambahkan, Operasi “Lilin Candi” 2024 akan berlangsung selama 13 hari, mulai 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025. Fokus utama dari operasi ini adalah menjaga keamanan jalur-jalur utama, gereja-gereja, dan tempat-tempat keramaian lainnya yang diperkirakan akan ramai dikunjungi masyarakat. Dengan adanya pengamanan yang maksimal dan sinergi antara berbagai pihak, Polres Purworejo berharap masyarakat dapat merayakan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 20250dengan penuh rasa aman dan nyaman.

Polres Purworejo Laksanakan Upacara Wisuda Purna Bhakti Anggota Periode 1 Januari 2024 hingga 1 Desember 2024

PURWOREJO – Polres Purworejo menggelar Upacara Wisuda Purna Bhakti bagi anggota yang memasuki masa pensiun pada Selasa, 17 Desember 2024, pukul 08.00 WIB di Lapangan Polres Purworejo. Upacara tersebut dihadiri oleh segenap keluarga besar Polres Purworejo dan bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada para anggota yang telah mengabdi selama bertahun-tahun.

Sebanyak 28 personel Polres Purworejo memasuki masa pensiun pada periode 1 Januari 2024 hingga 1 Desember 2024. Di antaranya, tujuh personel berpangkat Perwira Menengah (Pamen) dengan pangkat Komisaris Polisi (Kompol). Mereka yang purna bhakti telah menjalani tugas yang penuh tantangan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Dalam upacara yang berlangsung khidmat tersebut, Kapolres Purworejo memberikan sambutan yang penuh penghargaan. Kapolres mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada anggota yang telah menjalankan tugas dengan dedikasi tinggi dan profesionalisme yang luar biasa.

“Selamat kepada seluruh anggota yang memasuki masa purna bhakti. Pengabdian yang telah saudara-saudara berikan kepada institusi Polri dan masyarakat sangat berarti. Semoga langkah ke depan menjadi perjalanan yang penuh kebahagiaan dan keberkahan,” ujar Kapolres Purworejo dalam pesan yang disampaikannya.

Kapolres juga memberikan pesan khusus kepada para anggota yang pensiun, agar tetap menjaga semangat pengabdian meski sudah tidak lagi berdinas aktif. “Meski sudah memasuki masa pensiun, saya harap saudara-saudara tetap menjadi bagian dari keluarga besar Polri. Terus berkontribusi kepada masyarakat dengan cara yang berbeda, serta menjaga kehormatan dan martabat Polri di mana pun berada,” tambah Kapolres.

Upacara Wisuda Purna Bhakti ini diakhiri dengan pemberian penghargaan dan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota yang pensiun, serta doa bersama agar mereka selalu diberikan kesehatan dan kebahagiaan di masa depan. Momen tersebut menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi anggota yang pensiun dan seluruh keluarga besar Polres Purworejo.

Menggapai Kedamaian Batin: Kegiatan Spiritual di Rutan Polda Jateng

Polda Jateng-Kota Semarang|Sebuah kegiatan yang penuh makna berlangsung di Rutan Dittahti Polda Jawa Tengah pada Selasa, (10/12/2024) Para tahanan di Blok A dengan khusyuk mengikuti program “One Day One Juz”, sebuah inisiatif spiritual yang dirancang untuk membangun semangat introspeksi, kedamaian batin, dan harapan baru di tengah masa penahanan.

Program membaca Al-Quran ini dimulai pukul 11.00 WIB di Aula Rutan dengan suasana yang penuh khidmat. Para tahanan, yang selama ini menjalani hari-hari di balik jeruji, mengambil kesempatan ini untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Setiap ayat yang dibaca menggema dalam aula, menghadirkan nuansa ketenangan yang tak hanya menyentuh hati para tahanan, tetapi juga seluruh petugas yang menyaksikan.

Selesai khataman, kegiatan dilanjutkan dengan shalat Dzuhur berjamaah di tempat yang sama. Dalam keheningan doa, para tahanan memohon petunjuk, ampunan, dan kekuatan untuk menjalani hari-hari mendatang. Momen ini menjadi pengingat bahwa setiap individu memiliki kesempatan untuk berubah menjadi lebih baik, terlepas dari masa lalu yang pernah dilalui.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pembinaan yang tidak hanya berfokus pada aspek hukum, tetapi juga menyentuh nilai-nilai spiritual dan kemanusiaan.

“Kami percaya bahwa setiap individu, termasuk mereka yang sedang menjalani masa tahanan, berhak mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki diri. Program seperti One Day One Juz ini diharapkan dapat menjadi media introspeksi dan pembelajaran, sehingga ketika mereka kembali ke masyarakat, mereka memiliki landasan moral yang lebih baik,” ujar Kombes Pol Artanto.

” Kegiatan seperti ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para tahanan, tidak hanya dalam aspek spiritual tetapi juga dalam menumbuhkan kedisiplinan dan semangat perbaikan diri” pungkas Kabid Humas

Bhabinkamtibmas Polres Purworejo, Dukung Pencarian Terhadap DPO Harun Masiku

Purworejo – Sebagai upaya mendukung langkah pencarian terhadap Daftar Pencarian Orang (DPO) Harun Masiku, Polres Purworejo melalui peran Bhabinkamtibmas melaksanakan pemasangan poster di sejumlah lokasi strategis. Poster tersebut dipasang di tempat pelayanan umum, perkantoran, dan pasar-pasar di wilayah Kabupaten Purworejo, Minggu (8/12).

Kapolres Purworejo, AKBP Edy Bagus Sumantri, S.I.K., menjelaskan bahwa pemasangan poster ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan dan partisipasi masyarakat dalam membantu penegak hukum melacak keberadaan DPO yang hingga kini masih dalam pencarian.

“Langkah ini merupakan bentuk kolaborasi dengan masyarakat. Kami mengajak seluruh elemen untuk melaporkan jika mengetahui keberadaan Harun Masiku. Informasi sekecil apa pun sangat berharga dalam proses ini,” tegas Kapolres.

Pemasangan poster dilakukan di berbagai titik strategis seperti terminal, stasiun, kantor pemerintahan, pasar tradisional, dan lokasi lain yang ramai aktivitas masyarakat. Bhabinkamtibmas juga aktif memberikan sosialisasi kepada warga tentang pentingnya peran mereka dalam mendukung keamanan dan ketertiban.

Polres Purworejo berharap, dengan pemasangan poster dan sosialisasi ini, informasi terkait keberadaan Harun Masiku dapat segera diperoleh sehingga kasus yang melibatkan dirinya dapat ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku.

Masyarakat diimbau untuk tidak ragu melapor melalui layanan hotline Polres Purworejo atau langsung ke Polres Purworejo atau Polsek Jajaran terdekat apabila memiliki informasi terkait DPO tersebut. Kapolres juga menjamin kerahasiaan identitas pelapor.

300 Personil Korsabhara Baharkam Polri Dilepas Wakapolda Jateng Selesai PAM Pilkada 2024

Polda Jateng| Semarang – Sebanyak 300 personel Bawah Kendali Operasi (BKO) Baharkam Polri, yang telah selesai melaksanakan tugas pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah hukum Polda Jateng, resmi dikembalikan.

Pelepasan personel ini dilaksanakan dalam sebuah apel yang dipimpin langsung oleh Wakapolda Jateng Brigjen Pol Drs. Agus Suryo Nugroho, SH, M.Hum di halaman Mapolda Jateng, Jumat (6/12/2024).

Dalam arahannya Wakapolda Jateng menyampaikan bahwa Polda Jateng dalam rangka pengamanan Pilkada di wilayah Jawa Tengah merupakan kategori menonjol ketiga dari seluruh wilayah Indonesia, namun karena perencanaan maupun kesiap siagaan dan tentunya dengan personil BKO baik itu dari Brimob Nusantara dan BKO dari Baharkam Polri hingga saat ini pelaksanaan Pilkada di wilayah hukum Polda Jawa tengah berjalan dengan lancar.

“Saya mewakili bapak Kapolda menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi, kepada rekan rekan semuanya terutama Baharkam Polri yang beberapa hari yang lalu melaksanakan penugasan dan sampai saat ini berhasil dalam melaksanakan tugas,” ujar Wakapolda.

Wakapolda menambahkan sampai saat ini Pilkada masih berjalan, semoga proses hingga nanti pelantikan berjalan dengan aman dan tertib. Jadikan kenangan tugas yang indah di Polda Jawa Tengah dan Salam hormat kepada keluarga semuanya.

“Saya rasa itu penting sekali kali untuk bisa kami sampaikan rasa bangga kami dengan rekan semuanya, termasuk semua pejabat utama atau pejabat operasi yang sudah bekerja secara maksimal sehingga kita bisa mengantarkan pesta demokrasi Pilkada ini dengan baik dengan aman dan tertib,” imbuh Wakapolda.

Sementara itu Kabidhumas Polda Jateng Kombespol Artanto menjelaskan personil Pengamanan yang di perbantukan dalam melaksanakan tugas pengamanan BKO dari Baharkam Polri bertugas di beberapa Polres diantaranya di wilayah Polrestabes Semarang, Polresta Surakarta, Polresta Banyumas, dan Polres Temanggung.

“Sejumlah 300 Personil BKO dari Korsabhara Baharkam Polri diperbantukan dalam pengamanan Pilkada di wilayah Jateng sejak 27 November sampai dengan 6 Desember 2024,” ujar Kombespol Artanto.

Kabidhumas mengapresiasi pelaksanaan tugas dan partisipasi maayarakat dalam pelaksanaan Pilkada 2024 di wilayah jawa Tengah yang berjalan Aman dan damai, Secara umum, Kabid Humas menyebut bahwa proses Pilkada Serentak 2024 sampai dengan saat ini masih berlangsung proses rekapitulasi di seluruh Jawa Tengah berjalan dengan lancar, aman, tanpa kendala yang berarti.

“Ini berkat kerja keras para penyelenggara pemilu serta para anggota di lapangan yang bertugas mengamankan dan partisipasi masyarakat. Kami ucapkan terimakasih atas kerjasama seluruh pihak atas peran serta yang diberikan sehingga proses pemungutan suara berjalan dengan lancar dan aman,” pungkas Kabid Humas

Polda Jateng Berhasil Ungkap 28 Kasus Pidana Perdagangan Orang; Selamatkan 40 Korban

Polda Jateng -Kota Semarang|Polda Jateng berhasil ungkap 28 kasus Tindak Pidana Perdagangan Orang (TPPO) pada bulan November 2024. Kasus-kasus tersebut melibatkan 29 tersangka dan terdapat korban sebanyak 40 orang, hal ini disampaikan dalam Press Conference ungkap Kasus Tindak pidana Perdagangan orang yang dipimpin Dirreskrimum Polda Jaten., Kombes Pol Dwi Subagio dan Kabid Humas, Kombes Pol Artanto di Mapolda Jateng, Jumat (22/11/2024). Siang.

Kombespol. Dwi subagio menjelaskan rincian kasus dari 28 laporan Polisi yang diterima oleh Ditreskrimum dan jajaran dalam kurun waktu bulan November 2024.

“ 6 (enam) di antaranya merupakan kasus TPPO Pekerja Migran Indonesia (PMI) ke luar negeri, sementara 22 (dua puluh dua) laporan lainnya adalah kasus TPPO dalam negeri dan saat ini dalam proses Penyidikan” kata Kombes Pol. Dwi Subagio

Kombes Pol. Dwi Subagio juga mengatakan saat ini telah di tetapkan sebanyak 23 tersangka untuk kasus TPPO dalam Negeri dan 2 tersangka untuk kasus TPPO ke luar negeri, serta 4 orang terlapor lainnya.

“ Selain penetapan tersangka yang sudah dilakukan, saya jelaskan bahwa untuk korban sebanyak 40 orang terdiri dari korban TPPO dalam negeri berjumlah 28 orang, sedangkan korban yang diberangkatkan ke luar mencapai 12 orang, “ terangnya.

” Kerugian yang dialami para korban ditaksir mencapai Rp 35 juta hingga Rp 60 juta per orang, Kami akan memastikan setiap pelaku bertanggung jawab penuh atas perbuatannya,” imbuh Kombes Pol Dwi Subagio.

Secara rinci di jelaskan terkait Modus operandi TPPO ke luar negeri antara lain:
1. Perekrutan tanpa izin resmi dengan menjanjikan gaji besar untuk bekerja di negara seperti Singapura dan Malaysia, padahal dokumen yang digunakan tidak lengkap.
2. Penempatan pekerja tanpa biaya awal, namun gaji dipotong selama 2-3 bulan sebagai imbalan setelah bekerja.
3. Pengiriman tenaga kerja tanpa izin yang sesuai dengan peraturan pemerintah.

” Kami memastikan bahwa setiap langkah yang diambil adalah bentuk nyata dari keberpihakan Polri terhadap keselamatan masyarakat,” terang Kombes Pol Dwi Subagio.

“Modus-modus ini sering kali menggunakan tipu daya yang membuat korban percaya bahwa mereka akan mendapatkan pekerjaan yang layak. Padahal, kenyataannya mereka dieksploitasi. Ini yang terus kami sosialisasikan kepada masyarakat agar lebih waspada,” tambahnya.

Para pelaku dijerat dengan pasal 81, pasal 83 UU RI Nomor 18 Tahun 2017 tentang Perlindungan Pekerja Migran Indonesia dan pasal 4 UU RI Nomor 21 Tahun 2007 tentang Pemberantasan Tindak Pidana Perdagangan Orang dengan ancaman hukuman paling lama 15 tahun

Sebagai upaya pencegahan Polda Jateng telah melakukan beberapa tindakan di antaranya Sosialisasi intensif kepada masyarakat tentang bahaya perdagangan orang, Koordinasi dengan instansi terkait, seperti BP2MI, Dinas Tenaga Kerja, dan Ditjen Imigrasi, Patroli siber untuk memantau praktik ilegal yang melibatkan perekrutan tenaga kerja dan Penegakan hukum tegas terhadap pelaku untuk memberikan efek jera serta Pemulihan kesehatan korban, baik secara fisik maupun psikologis, untuk memulihkan dampak buruk yang mereka alami.

Sementara itu Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol Artanto, menegaskan komitmen Polri dalam memberantas perdagangan orang.

” Polda Jateng tidak akan berhenti memberikan perlindungan kepada masyarakat dan memastikan para pelaku mendapatkan hukuman sesuai hukum yang berlaku. Upaya kami ini bertujuan untuk menjaga martabat dan keselamatan masyarakat, terutama pekerja migran,” kata kabid humas

“ Kami mengimbau masyarakat untuk waspada terhadap tawaran pekerjaan yang tidak jelas, terutama yang melibatkan pekerjaan di luar negeri. Pastikan proses perekrutan melalui jalur resmi, dan jika menemukan indikasi TPPO, segera laporkan ke kepolisian agar dapat ditindaklanjuti,” pungkasnya.

Pelaku Tawuran Tewas Tertembak, Polda Jateng Jamin Transparansi Penanganan Kasus

Polda Jateng-Kota Semarang | Polda Jateng tegaskan penanganan perkara penembakan yang dilakukan oleh oknum anggota Polrestabes Semarang Aipda RZ saat dirinya berupaya membubarkan tawuran pada Minggu (24/11/2024) dini hari di Simongan, Semarang Barat Kota Semarang akan diproses secara transparan.

Penembakan itu mengakibatkan seorang pelajar SMK atas nama Gama Rizkiyanata (17 th) meninggal dunia akibat luka tembak di pinggul.

“Anggota tersebut saat ini sedang dilakukan penahanan untuk proses pemeriksaan oleh Bid Propam Polda Jateng terkait dugaan penggunaan tindakan yang berlebihan, sedangkan untuk Laporan Pidana di tangani Dit Reskrimum, jelas Kabid Humas dalam sebuah konferensi pers yang digelar di Mapolrestabes Semarang pada hari Rabu, (27/11/2024) siang.

Dalam kegiatan yang turut dihadiri oleh Direskrimum Kombes Pol Dwi Subagio, Kabid Propam Kombes Aris Supriyono dan Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar, polisi menampilkan berbagai bukti yang menunjukkan fakta telah terjadi peristiwa tawuran antar gangster pada Minggu (24/11/2024) dini hari.

Beberapa bukti tersebut adalah sejumlah rekaman CCTV dari fasilitas umum di sekitar lokasi, bukti rekaman HP yang dimiliki oleh pelaku, serta sejumlah senjata tajam yang digunakan oleh pelaku dalam aksi tawuran.

Dalam kegiatan itu petugas turut menghadirkan sejumlah saksi dan 4 orang tersangka yang terkait serta terlibat dalam tawuran tersebut. Adapun 4 orang pelaku yang diamankan berinisial DP (15 th), MPR (20 th), ADR (15 th), dan HRA (15 th).

“Kami sudah periksa 17 orang saksi yang terkait dan terlibat dalam tawuran tersebut. Di kesempatan ini juga kami tampilkan sejumlah bukti video CCTV fasum di TKP dan rekaman HP yang dimiliki pelaku atas nama MPR,” ujar Kapolrestabes Semarang Kombes Pol Irwan Anwar.

Terjadinya peristiwa tawuran itu turut diperkuat oleh keterangan 4 orang saksi sesama anggota Gangster yang turut serta dalam tawuran antara kelompok Tanggul Pojok dan kelompok Seroja.

“Jadi para saksi ini diajak oleh GR (korban yang tertembak) untuk berkoalisi dengan kelompok gangster Tanggul Pojok yang diikuti korban dalam tawuran melawan kelompok Seroja,” ujar Kapolrestabes.

Salah satu saksi bernama Adi menyebut dirinya diminta oleh korban untuk mengambil senjata tajam jenis cobek (Parang panjang) sepanjang 1,5 meter di lantai 2 rumahnya dan menyerahkan ke GR.

“Awalnya saya diajak ikut tawuran sama GR, tapi saya gak mau. Kemudian saya disuruh mengambil sajam dan akhirnya korban mengajak ini semua, pak,” ujarnya sambil menunjuk ketiga orang rekannya yang hadir dalam konferensi pers.

Kapolrestabes turut mengungkap bahwa sebuah rekaman video HP yang dimiliki oleh tersangka MPR, menjadi bukti tambahan yang menunjukkan bahwa korban yang meninggal tersebut turut terlibat dalam aksi tawuran antar gangster di TKP.

“Video ini menampilkan saat kelompok Tanggul Pojok mengejar kelompok Seroja. Dalam rekaman ini korban berbonceng tiga bersama pelaku Rio dan Dani menaiki vario merah. Rio di belakang, korban di tengah, Dani di depan,” jelas Kapolrestabes.

Diantara sejumlah video itu juga terdapat bukti terjadinya penembakan, Kapolrestabes menyebut video itu menjadi bahan penyelidikan untuk mendalami kasus dugaan penggunaan kekuatan berlebihan oleh Aipda RZ.

“Terkait penanganan kasus excessive action oleh anggota ini akan dilakukan oleh Polda Jateng. Saat ini yang bersangkutan masih ditahan oleh Propam,” tegasnya.

Diakhir kegiatan, Kabidhumas Kombes Pol Artanto menyampaikan ucapan bela sungkawa atas meninggalnya korban bernama Gama Rizkiyanata (17).

“Kami menyampaikan turut berbela sungkawa atas meninggalnya Almarhum Gama. Mari kita doakan semoga almarhum diterima di sisi Allah SWT,” tutur Kabidhumas.

Dirinya menegaskan bahwa proses hukum terhadap oknum anggota tersebut akan terus berlanjut dan dilakukan secara transparan.

“Proses penanganannya akan diawasi oleh Itwasum Mabes Polri, dari Komnasham, Kompolnas. Divpropam Mabes Polri juga turun untuk mengasistensi penyidikan Kode Etik maupun kasus Pidana yang dilakukan oleh Dit Reskrimum terhadap anggota tersebut,” tandasnya.

Mitigasi Risiko Bencana dan Pengelolaan Jalur Tol, dan Wisata Jadi Fokus Polda Jateng Jelang Nataru

Polda Jateng-Kota Semarang|Kakorlantas Polri, Irjen Pol. Dr. Drs. Aan Suhanan, M.Si, bersama rombongan, melaksanakan survey kesiapan jalur tol, jalur Pantura, serta pelabuhan di wilayah Jawa Tengah. Pada Kamis (28/11/2024), Bertempat di Kantor PT. Jasa Marga Semarang–Batang (JSB), Kalikangkung, di laksanakan arahan hasil kegiatan Survey Jalan Tol dan Pelabuhan di Wilayah Hukum Polda Jateng, kegiatan ini merupakan bagian dari persiapan Operasi Natal dan Tahun Baru (Nataru) 2024/2025.

Dalam arahannya, Kakorlantas menyampaikan komitmen Polri untuk memastikan kelancaran dan keamanan masyarakat selama perayaan Natal dan Tahun Baru.

“ Polri siap memberikan pelayanan terbaik agar masyarakat dapat merayakan Natal dan Tahun Baru dengan aman dan nyaman. Koordinasi dengan semua pihak terus kami lakukan demi kelancaran Operasi Nataru 2024/2025,” ujar Irjen Pol. Aan Suhanan.

Kakorlantas menyampaikan bahwa kegiatan survey ini mencakup beberapa langkah strategis untuk memastikan keamanan dan kenyamanan masyarakat selama periode libur panjang. Salah satunya adalah menjamin kelancaran arus kendaraan di jalur tol, jalur Pantura,,jakur tengah dqn selatan serta jalur wisata. Operasi lalu lintas akan difokuskan pada titik-titik rawan kemacetan dengan pengelolaan arus kendaraan secara cermat.

“ Hasil survei dari Kementerian Perhubungan bahwa untuk tahun ini ada kenaikan lonjakan pergerakan masyarakat selama libur Nataru ada kenaikan 2,8 % dan sebagian besar pergerakan itu ada di pulau Jawa dengan tujuan ke Jawa Tengah maupun Jawa Timur, dan untuk wisata 47 % masyarakat akan melakukan perjalanan wisata salah satunya Jogja dan Semarang ini perlu diantisipasi “ terang Kakorlantas

Selain itu, Polri bersama stakeholder terkait juga mempersiapkan langkah antisipasi menghadapi potensi bencana musiman seperti banjir dan tanah longsor, Pemetaan titik-titik rawan serta penyiapan jalur alternatif menjadi bagian dari upaya mitigasi risiko.

“ Untuk titik-titik potensi gangguan keamanan dan keselamatan lalu lintas, sudah diantisipasi oleh dirlantas,” ujar Irjen Pol. Aan Suhanan.

“ Kami bersama stakeholder telah mempersiapkan langkah antisipasi menghadapi potensi bencana musiman seperti banjir dan tanah longsor, termasuk memetakan titik rawan serta menyiapkan jalur alternatif untuk memitigasi risiko yang mungkin terjadi,” tambahnya.

Survey ini turut mencakup peninjauan langsung jalur fungsional antara Klaten dan Yogyakarta. Jalur ini dipastikan siap melayani arus kendaraan selama Operasi Nataru, mengingat lonjakan mobilitas yang diperkirakan akan terjadi.

“ Pergerakan aglomerasi lokal Jawa Tengah juga sudah di persiapkan rekayasa lalu lintas yang akan dilaksanakan ketika indikator-indikator angka yang mengharuskan dilakukannya rekayasa lalu lintas dimulai dari kontra flow maupun One Way local di jawa tengah” tambahnya

Tidak kalah penting, sosialisasi kepada masyarakat akan dilakukan lebih awal. Polri akan memberikan informasi terkait jalur alternatif dan kondisi lalu lintas sehingga masyarakat dapat mengatur perjalanan dengan baik. Ini diharapkan mampu mengurangi potensi hambatan dan memberikan kenyamanan bagi pengguna jalan.

“ dari survey dari survei yang ada dari Kementerian Perhubungan Puncak arus mudik terjadi tanggal 22 Desember, namun kita prediksi tanggal 21 dan 22 Desember itu sudah ada peningkatan pergerakan”

“ kemudian untuk mengantisipasi cuaca ekstrem di akhir tahun maupun awal tahun dari Polda Jateng akan memitigasi tempat-tempat yang mungkin akan terjadi banjir maka jalur-jalur alternatif akan disiapkan untuk menghindari tempat-tempat yang terkena banjir kami berharap pada masyarakat tetap memperhatikan informasi-informasi yang diberikan oleh stakeholder” pungkas Kakorlantas

-ewr-