Polres Purworejo, Identifikasi Penemuan Mayat Gantung Diri

Disclaimer : Berita ini ditulis bukan untuk menginspirasi tindakan bunuh diri. Pembaca yang merasa memerlukan layanan konsultasi masalah kejiwaan, terlebih pernah terbersit keinginan melakukan percobaan bunuh diri, jangan ragu bercerita, konsultasi atau memeriksakan diri ke psikiater di rumah sakit yang memiliki fasilitas layanan kesehatan jiwa.

Purworejo,- Baru-baru ini warga Bagelen Kabupaten Purworejo digemparkan oleh peristiwa gantung diri, kini kembali dihebohkan dengan adanya penemuan mayat laki-laki gantung diri.

Saat dikonfirmasi, Kapolres Purworejo melalui Pj. Kapolsek Bagelen AKP Ida Widaastuti, S.H., M.A.P. mengkonfirmasi bahwa penemuan mayat laki-laki gantung diri benar adanya.

“Ya, korban bernama HR (40) warga Ds. Semono, Kec. Bagelen Kab. Purworejo yang ditemukan meninggal di ruang bekas kamar mandi di rumahnya” jelas AKP Ida.

Berawal dari laporan warga setempat, selanjutnya Kapolsek Bagelen beserta anggotanya, bersama dengan Unit Identifikasi (Inafis) dan Piket Satreskrim Polres Purworejo di dampingi Tim medis Puskesmas Bagelen mendatangi TKP kemudian melakukan pemeriksaan luar terhadap korban.

Kejadian tersebut pertama kali diketahui oleh saksi Ngatijo (43) pada hari Jum’at (17/01/2025) sekitar pukul 11.30 Wib saat pulang dari kebun untuk mencari buah mangggis. Saat melawati depan rumah korban, Ngatijo memanggil korban akan tetapi ada jawaban dari korban.

Setelah mengecek ke belakang rumah, Ngatijo melihat korban sudah dalam keadaan menggantung di usuk tiang jemuran yang berada di bekas kamar mandi rumah milik korban.

Melihat kejadian tersebut, Ngatijo bergegas memberitahu Aris Manto (46) selaku perangkat desa Semono. Tanpa berlama-lama Semono menuju ke lokasi penemuan mayat dan langsung menghubungi pihak Kepolisian.

“Berdasarkan hasil olah TKP tidak ditemukan adanya tanda-tanda kekerasan, serta menurut keterangan dari pihak kesehatan Puskesmas Bagelen serta pihak keluarga bahwa korban mengalami gangguan jiwa (ODGJ) dan korban selama ini tinggal seorang diri dirumah” jelas Pj. Kapolsek Bagelen.

AKP Ida juga mengimbau kepada seluruh warga untuk tidak mengabaikan perubahan perilaku yang mungkin terjadi pada kerabat atau teman dekat. Perubahan seperti menarik diri dari pergaulan, kecemasan berlebihan, atau perasaan putus asa bisa menjadi indikasi adanya masalah mental yang serius karena tekanan hidup yang berat.

Polda Jateng Tingkatkan Pengamanan di Guci dan PAI, Tempatkan Personil di Sejumlah Titik Rawan

Polda Jateng- Kabupaten Tegal | Guna memastikan kenyamanan wisatawan selama liburan Natal dan Tahun Baru (Nataru), Irwasda Polda Jateng Kombes Pol. Drs. Rudy Mulyantoko melakukan peninjauan langsung ke dua destinasi wisata utama di Kabupaten Tegal, yaitu Obyek Wisata Guci dan Pantai Alam Indah (PAI), pada Minggu (29/12) pagi.

Kegiatan ini sebagai bentuk komitmen Polda Jateng memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, terutama bagi wisatawan yang berkunjung ke kedua objek wisata tersebut. Peninjauan yang dilakukan mulai dari jalur menuju lokasi, area parkir, hingga titik-titik dalam kawasan wisata.

“Di sepanjang jalur kedua objek wisata tersebut, telah kami siagakan personil dari Polres Tegal untuk melakukan pengamanan dan pengaturan lalu lintas. Hal ini untuk memberikan rasa aman dan nyaman bagi masyarakat yang sedang berlibur,” ungkap Kombes Pol.Drs.Rudy Mulyantoko.

Sejumlah pos pengamanan juga didirikan pada titik-titik yang dinilai rawan, seperti persimpangan jalur utama menuju Guci, tempat parkir wisatawan, serta area-area keramaian di dalam objek wisata.

Di Pantai Alam Indah (PAI) yang merupakan salah satu destinasi wisata andalan di wilayah tersebut, Irwasda turut memastikan bahwa personel telah siaga di lokasi untuk mengatur lalu lintas, menjaga ketertiban, serta memberikan rasa aman kepada para pengunjung.

Dengan kehadiran aparat di kedua objek wisata favorit masyarakat tersebut, diharapkan arus lalu lintas tetap lancar, serta wisatawan dapat menikmati liburan dengan tenang.

Sementara itu, Kapolres Tegal AKBP Andi M. Indra Waspada Amirullah juga mengimbau masyarakat agar tetap mematuhi aturan lalu lintas dan menjaga kebersihan selama berada di kawasan wisata.

“ Mari kita jaga bersama keamanan dan kenyamanan di Obyek Wisata Guci agar menjadi pengalaman yang menyenangkan bagi semua,” tandasnya.

Antisipasi Bencana Alam Selama Masa Libur Nataru, Kapolri; Siapkan Tim Operasi Aman Nusa

Polda Jateng-Kab. Klaten | Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo memastikan seluruh aktivitas masyarakat selama libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru) terlayani dengan baik. Dirinya minta Polda Jawa Tengah dan jajarannya selalu mengevaluasi setiap permasalahan yang ditemukan selama pelaksanaan Operasi Lilin Candi 2024 dan dicarikan solusi terbaik.

Hal ini disampaikan Kapolri pada hari Kamis, (19/12/2024) di Gerbang Tol Prambanan usai meninjau kesiapan Tol Fungsional Solo-Jogja dalam menerima arus mudik dan balik selama libur nataru. Dalam kunjungan tersebut Kapolri didampingi oleh Panglima TNI Jenderal TNI Agus Subiyanto, para pejabat Mabes Polri dan TNI, serta Kapolda Jateng Irjen Pol Ribut Hari Wibowo dan Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Deddy Suryadi beserta pejabat utama di jajarannya.

Sebelum melakukan peninjauan, Kapolri dan Panglima TNI terlebih dahulu menerima paparan dari Dirlantas Polda Jawa Tengah Kombes Pol. Sonny Irawan serta Dirut PT Jasa Marga Jogja-Solo. Setelah itu, Panglima TNI memberikan tanggapan yang kemudian dilanjutkan oleh Kapolri.

” Tadi dipaparkan kesiapan pengamanan khususnya untuk jalur Tol, jalur arteri, dan jalur fungsional, yang sebentar lagi akan difungsikan atau mungkin sudah difungsikan. Untuk memastikan bahwa kesiapan pelayanan untuk masyarakat yang akan mudik, atau memiliki tujuan ke Jateng, Jogja-Solo” ujar Kapolri.

Penggunaan Tol Fungsional Solo – Jogja menjadi salah satu perhatian pihaknya. Hal ini karena jalur Tol Fungsional tersebut diharapkan dapat menjadi solusi dan alternatif untuk mencegah terjadinya kemacetan.

” Dan khususnya jalur Tol Klaten Prambanan sepanjang kurang lebih 8 kilometer, pemberlakukannya masih perlu dilakukan evaluasi. Dari 12 jam bila keadaan di lapangan memerlukan akan ditingkatkan menjadi 24 jam. Untuk mencegah potensi terjadinya laka lantas, kesiapannya harus betul-betul dievaluasi, termasuk ketersediaan rambu dan marka,” jelasnya.

Dalam paparan tersebut, Kapolri juga telah mendengarkan cara bertindak (CB) dari Kepolisian dan stakeholder terkait dengan strategi dan upaya yang dilakukan apabila arus lalin dalam kondisi normal, melonjak hingga keadaan darurat. 

Kapolri menekankan bahwa strategi, upaya dan evaluasi perlu dilakukan untuk memberikan pelayanan dan pengamanan yang terbaik bagi seluruh pemudik. Untuk itu, dirinya menginstruksikan agar Polda Jateng dan Polda DIY terus melakukan perbaikan dan menyiapkan segala sesuatu yang dibutuhkan. 

” Tentunya tadi kita arahkan untuk terus lakukan evaluasi, kemudian untuk wilayah-wilayah yang menjadi lokasi kunjungan wisata, kegiatan ibadah natal, puncak ibadahnya, dan juga pada saat pergantian akhir tahun. Karena memang semua harus betul-betul terlayani dengan baik,” tegasnya.

Terkait kerawanan terjadinya bencana alam yang berpotensi terjadi selama masa liburan, Kapolri menegaskan pihaknya bersama jajaran telah mengantisipasi hal tersebut dengan menyiapkan tim yang tergabung dalam operasi Aman Nusa untuk mengantisipasi dan memitigasi bencana di wilayah.

” Untuk saat ini curah hujan masih cukup tinggi dan di Jawa Tengah ada 14 titik lokasi yang rawan bencana. Kita siapkan tim yang tergabung dalam operasi Aman Nusa terdiri dari Polair, Sat Brimob dan Sabhara untuk mengantisipasi potensi bencana di wilayahnya. Bersama TNI kita juga siapkan pos terpadu untuk memitigasi bencana yang terjadi,” pungkasnya

Empat Aspek Pengamanan Polda Jateng, Exit Tol Prambanan Siap Dukung Kelancaran Nataru

Polda Jateng-Kota Semarang| Polri bersama stakeholders lainnya lakukan empat aspek penting dalam pengamanan perayaan Natal 2024 dan Tahun Baru 2025 (Nataru). Hal ini disampaikan oleh Direktur Lalu Lintas Polda Jateng, Kombes Pol. Sonny Irawan, dalam keterangannya di Mapolda Jateng, Jumat (20/12/2024).

Menurut Kombes Pol. Sonny, empat aspek yang menjadi fokus utama dalam pengamanan Nataru meliputi, Pertama mengamankan perayaan Natal dan malam tahun baru, yang kedua mengamankan jalur mudik dan balik, yang ketiga mengamankan terhadap objek wisata dan yang keempat Mengamankan Harkamtibnas pasca Pilkada.

Khusus terkait arus mudik dan balik, Kombes Pol. Sonny mengungkapkan bahwa mulai hari ini, Jumat, 20 Desember 2024 pukul 06.00 WIB, Tol Fungsional Solo-Jogja telah resmi dibuka hingga exit Tol Prambanan, Sebelumnya, akses tol ini hanya mencapai exit Tol Klaten. Pembukaan tol fungsional sepanjang 80,6 km ini bertujuan mendukung kelancaran arus kendaraan selama Nataru dan akan berlangsung hingga 2 Januari 2025.

“ Pelaksanaan tol fungsional berlangsung selama 20 Desember sampai dengan 2 Januari 2024, ini diharapkan membantu kelancaran arus mudik dan balik dalam rangka Operasi Lilin Candi 2024,” ujar Kombes Pol. Sonny

Lebih lanjut, Dirlantas menjelaskan bahwa hingga saat ini, jalur Pantura, jalan tol, jalur tengah, jalur selatan, dan lingkar selatan-selatan di wilayah Jawa Tengah tidak mengalami penutupan maupun pengalihan lalu lintas. Selain itu, tidak ada pelaksanaan sistem one-way secara nasional di jalur tol selama periode Nataru.

Terkait kendaraan berat, Polda Jateng memberlakukan pembatasan operasional kendaraan dengan sumbu tiga atau lebih di jalan tol, Pantura, dan jalur selatan mulai 21 Desember 2024 pukul 00.00 WIB hingga 2 Januari 2025, Namun, kendaraan berat yang mengangkut sembako dan bahan bakar Pertamina dikecualikan dari pembatasan ini.

“ Ada waktu yang diperbolehkan yaitu di tanggal 25 Desember pukul 00.00 Wib hingga tanggal 26 Desember pukul 00.00 Wib, tetapi di tanggal 26 Desember sudah tidak boleh. Demikian juga di tanggal 30 Desember dan tanggal 31 Desember itu ada Window Time bagi kendaraan sumbu tiga “ terang Dir Lantas

Dirlantas juga mengimbau pengusaha angkutan barang dan pemilik kendaraan berat untuk memperhatikan jadwal pembatasan ini demi kelancaran arus lalu lintas selama Nataru.

“Oleh karena itu, kami mengimbau agar waktu operasional kendaraan sumbu tiga diperhitungkan dengan baik, terutama bagi kendaraan dari wilayah barat menuju timur, seperti dari Jakarta menuju Surabaya, agar tidak melanggar waktu pembatasan,” tandasnya.

Polres Purworejo Laksanakan Upacara Wisuda Purna Bhakti Anggota Periode 1 Januari 2024 hingga 1 Desember 2024

PURWOREJO – Polres Purworejo menggelar Upacara Wisuda Purna Bhakti bagi anggota yang memasuki masa pensiun pada Selasa, 17 Desember 2024, pukul 08.00 WIB di Lapangan Polres Purworejo. Upacara tersebut dihadiri oleh segenap keluarga besar Polres Purworejo dan bertujuan untuk memberikan penghargaan kepada para anggota yang telah mengabdi selama bertahun-tahun.

Sebanyak 28 personel Polres Purworejo memasuki masa pensiun pada periode 1 Januari 2024 hingga 1 Desember 2024. Di antaranya, tujuh personel berpangkat Perwira Menengah (Pamen) dengan pangkat Komisaris Polisi (Kompol). Mereka yang purna bhakti telah menjalani tugas yang penuh tantangan dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat.

Dalam upacara yang berlangsung khidmat tersebut, Kapolres Purworejo memberikan sambutan yang penuh penghargaan. Kapolres mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada anggota yang telah menjalankan tugas dengan dedikasi tinggi dan profesionalisme yang luar biasa.

“Selamat kepada seluruh anggota yang memasuki masa purna bhakti. Pengabdian yang telah saudara-saudara berikan kepada institusi Polri dan masyarakat sangat berarti. Semoga langkah ke depan menjadi perjalanan yang penuh kebahagiaan dan keberkahan,” ujar Kapolres Purworejo dalam pesan yang disampaikannya.

Kapolres juga memberikan pesan khusus kepada para anggota yang pensiun, agar tetap menjaga semangat pengabdian meski sudah tidak lagi berdinas aktif. “Meski sudah memasuki masa pensiun, saya harap saudara-saudara tetap menjadi bagian dari keluarga besar Polri. Terus berkontribusi kepada masyarakat dengan cara yang berbeda, serta menjaga kehormatan dan martabat Polri di mana pun berada,” tambah Kapolres.

Upacara Wisuda Purna Bhakti ini diakhiri dengan pemberian penghargaan dan ucapan terima kasih kepada seluruh anggota yang pensiun, serta doa bersama agar mereka selalu diberikan kesehatan dan kebahagiaan di masa depan. Momen tersebut menjadi kenangan yang tak terlupakan bagi anggota yang pensiun dan seluruh keluarga besar Polres Purworejo.

Menggapai Kedamaian Batin: Kegiatan Spiritual di Rutan Polda Jateng

Polda Jateng-Kota Semarang|Sebuah kegiatan yang penuh makna berlangsung di Rutan Dittahti Polda Jawa Tengah pada Selasa, (10/12/2024) Para tahanan di Blok A dengan khusyuk mengikuti program “One Day One Juz”, sebuah inisiatif spiritual yang dirancang untuk membangun semangat introspeksi, kedamaian batin, dan harapan baru di tengah masa penahanan.

Program membaca Al-Quran ini dimulai pukul 11.00 WIB di Aula Rutan dengan suasana yang penuh khidmat. Para tahanan, yang selama ini menjalani hari-hari di balik jeruji, mengambil kesempatan ini untuk mendekatkan diri kepada Sang Pencipta. Setiap ayat yang dibaca menggema dalam aula, menghadirkan nuansa ketenangan yang tak hanya menyentuh hati para tahanan, tetapi juga seluruh petugas yang menyaksikan.

Selesai khataman, kegiatan dilanjutkan dengan shalat Dzuhur berjamaah di tempat yang sama. Dalam keheningan doa, para tahanan memohon petunjuk, ampunan, dan kekuatan untuk menjalani hari-hari mendatang. Momen ini menjadi pengingat bahwa setiap individu memiliki kesempatan untuk berubah menjadi lebih baik, terlepas dari masa lalu yang pernah dilalui.

Kabid Humas Polda Jawa Tengah, Kombes Pol Artanto, menyampaikan bahwa program ini merupakan bagian dari upaya pembinaan yang tidak hanya berfokus pada aspek hukum, tetapi juga menyentuh nilai-nilai spiritual dan kemanusiaan.

“Kami percaya bahwa setiap individu, termasuk mereka yang sedang menjalani masa tahanan, berhak mendapatkan kesempatan untuk memperbaiki diri. Program seperti One Day One Juz ini diharapkan dapat menjadi media introspeksi dan pembelajaran, sehingga ketika mereka kembali ke masyarakat, mereka memiliki landasan moral yang lebih baik,” ujar Kombes Pol Artanto.

” Kegiatan seperti ini diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi para tahanan, tidak hanya dalam aspek spiritual tetapi juga dalam menumbuhkan kedisiplinan dan semangat perbaikan diri” pungkas Kabid Humas

Bhabinkamtibmas Polres Purworejo, Dukung Pencarian Terhadap DPO Harun Masiku

Purworejo – Sebagai upaya mendukung langkah pencarian terhadap Daftar Pencarian Orang (DPO) Harun Masiku, Polres Purworejo melalui peran Bhabinkamtibmas melaksanakan pemasangan poster di sejumlah lokasi strategis. Poster tersebut dipasang di tempat pelayanan umum, perkantoran, dan pasar-pasar di wilayah Kabupaten Purworejo, Minggu (8/12).

Kapolres Purworejo, AKBP Edy Bagus Sumantri, S.I.K., menjelaskan bahwa pemasangan poster ini bertujuan untuk meningkatkan kewaspadaan dan partisipasi masyarakat dalam membantu penegak hukum melacak keberadaan DPO yang hingga kini masih dalam pencarian.

“Langkah ini merupakan bentuk kolaborasi dengan masyarakat. Kami mengajak seluruh elemen untuk melaporkan jika mengetahui keberadaan Harun Masiku. Informasi sekecil apa pun sangat berharga dalam proses ini,” tegas Kapolres.

Pemasangan poster dilakukan di berbagai titik strategis seperti terminal, stasiun, kantor pemerintahan, pasar tradisional, dan lokasi lain yang ramai aktivitas masyarakat. Bhabinkamtibmas juga aktif memberikan sosialisasi kepada warga tentang pentingnya peran mereka dalam mendukung keamanan dan ketertiban.

Polres Purworejo berharap, dengan pemasangan poster dan sosialisasi ini, informasi terkait keberadaan Harun Masiku dapat segera diperoleh sehingga kasus yang melibatkan dirinya dapat ditindaklanjuti sesuai hukum yang berlaku.

Masyarakat diimbau untuk tidak ragu melapor melalui layanan hotline Polres Purworejo atau langsung ke Polres Purworejo atau Polsek Jajaran terdekat apabila memiliki informasi terkait DPO tersebut. Kapolres juga menjamin kerahasiaan identitas pelapor.

300 Personil Korsabhara Baharkam Polri Dilepas Wakapolda Jateng Selesai PAM Pilkada 2024

Polda Jateng| Semarang – Sebanyak 300 personel Bawah Kendali Operasi (BKO) Baharkam Polri, yang telah selesai melaksanakan tugas pengamanan Tempat Pemungutan Suara (TPS) di wilayah hukum Polda Jateng, resmi dikembalikan.

Pelepasan personel ini dilaksanakan dalam sebuah apel yang dipimpin langsung oleh Wakapolda Jateng Brigjen Pol Drs. Agus Suryo Nugroho, SH, M.Hum di halaman Mapolda Jateng, Jumat (6/12/2024).

Dalam arahannya Wakapolda Jateng menyampaikan bahwa Polda Jateng dalam rangka pengamanan Pilkada di wilayah Jawa Tengah merupakan kategori menonjol ketiga dari seluruh wilayah Indonesia, namun karena perencanaan maupun kesiap siagaan dan tentunya dengan personil BKO baik itu dari Brimob Nusantara dan BKO dari Baharkam Polri hingga saat ini pelaksanaan Pilkada di wilayah hukum Polda Jawa tengah berjalan dengan lancar.

“Saya mewakili bapak Kapolda menyampaikan apresiasi yang sangat tinggi, kepada rekan rekan semuanya terutama Baharkam Polri yang beberapa hari yang lalu melaksanakan penugasan dan sampai saat ini berhasil dalam melaksanakan tugas,” ujar Wakapolda.

Wakapolda menambahkan sampai saat ini Pilkada masih berjalan, semoga proses hingga nanti pelantikan berjalan dengan aman dan tertib. Jadikan kenangan tugas yang indah di Polda Jawa Tengah dan Salam hormat kepada keluarga semuanya.

“Saya rasa itu penting sekali kali untuk bisa kami sampaikan rasa bangga kami dengan rekan semuanya, termasuk semua pejabat utama atau pejabat operasi yang sudah bekerja secara maksimal sehingga kita bisa mengantarkan pesta demokrasi Pilkada ini dengan baik dengan aman dan tertib,” imbuh Wakapolda.

Sementara itu Kabidhumas Polda Jateng Kombespol Artanto menjelaskan personil Pengamanan yang di perbantukan dalam melaksanakan tugas pengamanan BKO dari Baharkam Polri bertugas di beberapa Polres diantaranya di wilayah Polrestabes Semarang, Polresta Surakarta, Polresta Banyumas, dan Polres Temanggung.

“Sejumlah 300 Personil BKO dari Korsabhara Baharkam Polri diperbantukan dalam pengamanan Pilkada di wilayah Jateng sejak 27 November sampai dengan 6 Desember 2024,” ujar Kombespol Artanto.

Kabidhumas mengapresiasi pelaksanaan tugas dan partisipasi maayarakat dalam pelaksanaan Pilkada 2024 di wilayah jawa Tengah yang berjalan Aman dan damai, Secara umum, Kabid Humas menyebut bahwa proses Pilkada Serentak 2024 sampai dengan saat ini masih berlangsung proses rekapitulasi di seluruh Jawa Tengah berjalan dengan lancar, aman, tanpa kendala yang berarti.

“Ini berkat kerja keras para penyelenggara pemilu serta para anggota di lapangan yang bertugas mengamankan dan partisipasi masyarakat. Kami ucapkan terimakasih atas kerjasama seluruh pihak atas peran serta yang diberikan sehingga proses pemungutan suara berjalan dengan lancar dan aman,” pungkas Kabid Humas